LAMPUNG – Lampung akan diposisikan sebagai pusat hilirisasi dan industrialisasi, terutama di sektor pertanian, yang merupakan salah satu keunggulan utama Provinsi Lampung.
Hal itu diungkapkan Calon Gubernur Lampung yang jugaKetua DPD Gerindra Lampung Rahmat Mirzani Djausal (RMD) pasca dilantiknya Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia, 20 Oktober 2024.
“Alhamdulillah, hari ini Bapak Prabowo Subianto resmi dilantik sebagai Presiden RI periode 2024-2029. Sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Lampung, saya siap memastikan bahwa program-program prioritas nasional dapat diimplementasikan dengan optimal di Lampung, khususnya di bidang hilirisasi, industrialisasi, dan ketahanan pangan,” kata Mirza, Minggu 20 Oktober 2024.
Lebih lanjut Mirza menyampaikan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo,
“Program hilirisasi ini akan membawa perubahan besar, meningkatkan nilai tambah hasil pertanian Lampung sehingga kita tidak hanya menjadi penghasil bahan baku. Tetapi juga pusat produksi yang berdaya saing tinggi,” ujarnya.
Mirza mengatakan bahwa Lampung adalah salah satu penopang Ketahanan Pangan Nasional.
“Dan dalam pidato awal Bapak Prabowo selaku presiden ingin Indonesia menjadi Lumbung Pangan Dunia. Lampung akan menjadi bagian dari misi Presiden Prabowo tersebut,” tuturnya.
“Pilihan masyarakat Lampung yang memberikan dukungan hampir 70 persen kepada pasangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 menjadi landasan kuat untuk menjadikan Lampung sebagai prioritas pembangunan nasional.
Ini adalah komitmen dari Bapak Prabowo untuk menjadikan Lampung sebagai lokomotif ekonomi di Sumatra, melalui sinergi pusat-daerah yang kuat,” tambahnya.
Mirza menegaskan salah satu mandat yang diberikan oleh Presiden Prabowo adalah memastikan sinkronisasi pembangunan antara Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Pusat.
“Saya dipercaya oleh Pak Prabowo untuk menjalankan program-program strategis ini di Lampung. Sinergi ini akan mempercepat pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Lampung,” tutur dia.
Mirza juga menyoroti pentingnya dukungan dari pemerintah pusat dalam menyelesaikan berbagai tantangan pembangunan di Lampung, khususnya terkait perbaikan infrastruktur dan penanganan masalah jalan rusak yang memerlukan anggaran besar.
“Tanpa dukungan pusat, kita akan sulit membangun hanya dengan mengandalkan APBD yang terbatas. Lampung memerlukan campur tangan pemerintah pusat untuk memastikan infrastruktur dan sektor vital lainnya dapat berkembang pesat, seperti yang sebelumnya dicontohkan oleh Presiden Joko Widodo,” pungkasnya.
Dia optimis apabila menang Pilkada sinergi antara pemerintah pusat dan daerah Lampung bakal terjalin kuat.
“Dengan kemenangan kami di Pilkada, sinergi antara pemerintah pusat dan daerah akan terjalin kuat, memastikan Lampung bergerak maju menuju Indonesia Emas,” pungkasnya. (*)
